Selasa, 26 Oktober 2010

◕‿◕ senyum ◕‿◕

Jum'at, 22 Oktober 2010





Pagi yang cerah ketika burung-burung meliuk diangkasa

Bersembunyi diawan-awan putih pada pelataran birunya langit

Bak bersautan dengan tengadahnya tanganku menjulang tinggi

Kenangan itu masih lengkap terekam dalam memori ingatan ku...



Sedari pagi aku sangat merindukan mu

Entah apa yang membuat perasaan itu muncul tiba-tiba

Waktu terus berjalan siang pun menggantikan pagi

Selepas waktu shalat jum'at Abi menelepon ku

Mengabarkan bahwa suami mu telah menyusul mu di Kampung Akhirat

Menyusul mu dan kalian berdua bisa hidup bersama kembali

Selamanyaa.....


Gambar ini yang ana dapatkan dari mb Vitha adalah sebuah gambar yang sedikit bisa menggambarkan bagaimana sosok almarhum wa almarhumah...
Kurang lebih beginilah sosok Aa' Taufiq dan Bunda Tina walaupun tidak sama persisi tapi 11 12 bisa mewakili...


❤ Tina Fatmawati
060691 - 050510

❤ Muhammad Taufiq Ibrahim
211084 - 221010



Ku masih terngat kata-kata mu…

Dengan penuh keyakinan kau bisikkan dalam telinga ku pada malam itu...



" Aa' suami ku sayang.., Mampukah Aa' menjadikan saya sebagai isteri yang kedua mu,..???

Mampukah Aa' menjadikan Islam sebagai isteri pertama yang lebih memerlukan perhatian Aa',...???

Mampukah Aa' meletakkan kepentingan Islam melebihi segala-galanya termasuk urusan-urusan dunia kita,..???

Mampukah Aa' menjual diri Aa' semata-mata karena Islam,..????

Mampukah Aa' berkorban meninggalkan kelezatan dunia,..???

Mampukah Aa' menjadikan Islam laksana bara api yang Aa' selalu menggenggamnya agar bara itu terus menyala,..???

Mampukah Aa' menjadi lilin yang rela membakar diri untuk Islam,..???

Bukannya seperti lampu pijar yang bisa di'on'kan bila perlu dan di'off'kan bila tidak,..!!!

Mampukah Aa' mendengar hinaan yang bakal dilontarkan kepada mu karena perjuangan mu,..???

Dan…Mampukah Aa' menjadikan saya sebagai isteri seorang pejuang yang tidak dimanja dengan fatamorgana dunia,..??? "



Masya Allah...!!!

Banyaknya sekali tuntutan mu sayang..

*( dengan mengusab wajah istri ku  yang memerah jambu dengan penuh keyakinan aku katakan )*


Aa' mahu menerima semua tuntutan mu sayang....

Karena Aa' tahu.. jiwamu kosong dari surga dunia

Karena Aa' tahu sayang mampu mengubah dunia ini dengan iman dan akhlak mu.. bukannya sayang yang diubah oleh dunia..


*( air mataku menitik satu per satu tatkala aku mengingat itu semua )*


. . .

Seandai ku pergi bertemu Allah, KEKASIH sejati ku
Janganlah kau berpatah dari meneruskan perjalanan perjuangan ini
Seandai anak kita bertanya ke manakah Ayah,..!!!
Jawablah Ayah telah menunggu kita di sana
Semoga ruh perjuangan islam terus mengalir hingga ke anak cucu

. . .

Aku masih mengingat kata-kata ku tempo dulu

seandainya aku yang berpulang terdahulu menemui KEKASIH kita

Tapii... kini engkaulah yang berpulang dulu...

Tak sanggup aku berkata-kata

Yang ada hanya air mata kesendirian.....




Aa' yang selalu menyayangi mu
Jum'at, 07 Mei 2010
di Istana kita




=======



Wahai Isteri Ku...
Ku mohon jadilah engkau penolong setiaku sebagai nakhoda tuk mengemudi bahtera kehidupan kita
Susah senang kita tempuh bersama
Aku terharu dengan segala kebaikanmu
Kau jaga akhlakmu
Kau pelihara maruahmu selaku muslimah
Janganlah kau mengeluh apabila sering ditinggalkan demi tugasku
Kau taburkanlah bunga-bunga jihad walaupun kita masih jauh dengan keharuman kemenangan


Wahai Isteri Ku...
Suatu masa kita akan di amanahkan dengan anak-anak yangg akan mewarisi perjuangan ini
Kau kenalkanlah mereka dengan Allah, Rasul-rasul-NYA, para sahabat yang mulia serta para pejuang Islam
Kau titipkan semangat mereka sebagai generasi pelapis jundullah
Kau asuhlah mereka hidup dengan Al Quran
Kau temani mereka mengulangkaji pelajaran dikala menjelang imtihan


Seandai ku pergi bertemu Allah, KEKASIH sejati ku
Janganlah kau berpatah dari meneruskan perjalanan perjuangan ini
Seandai anak kita bertanya ke manakah Ayah,..!!!
Jawablah Ayah telah menunggu kita di sana
Semoga ruh perjuangan islam terus mengalir hingga ke anak cucu


Sayang... Barangkali inilah pelajaran dari ustadzah Zainab Al Ghazali
Tangan yang mengayun buaian dapat mengguncang dunia
Kau beri didikan dua generasi sekaligus, generasi kini dan generasi kan datang
Suamimu dan anak-anakmu dengan MAHABBAH
Andai ibunda Khadijah Al Kubra masih ada
Pasti beliau tersenyum bangga karena masih ada srikandi Islam…
SEPERTIMU….WAHAI ISTERIKU..



Aa' yang selalu menyayangi mu
19 Februari 2010
di Istana kita



=====





Aa' dan Bunda yang dinda sayangi...


Takdir telah berkata,..
Walau air mata tak henti tertahan
Biar aku bisa menerimanya…


Ya Allah ini adalah kehendak Mu
Aku kembalikan semua kepada Mu
Semuanya mempunyai batas
Tapi berikanlah aku kekuatan yang tak terbatas dalam hal ini…


Orang yang aku sayang
Yang selama ini menjadi bagian dari hidup ku
Kini menghadap Mu…


5 bulan Bunda telah tiada
dan kini Aa' pun telah menyusulnya
aku tak bisa melupaka kalian berdua..




=====





Aa'....Bunda....

nantikan kedatangan dinda di tengah-tengah kalian

bila waktu giliran dinda telah tiba

entah kapan.....

yang pasti waktu itu pasti akan tiba..


❤ ^_senyum_^ ❤

Tiada ulasan:

Catat Ulasan